Setiap manusia membutuhkan tidur antara 6-8 jam di malam hari agar dapat beraktivitas dengan baik keesokan hari. Tapi bagaimana dengan pola tidur yang dimiliki oleh para satwa?
Setiap makhluk hidup membutuhkan istirahat. Bagi manusia, kita butuh untuk tidur antara 6-8 jam di malam hari agar dapat beraktivitas dengan baik keesokan hari. Begitu juga dengan hewan, mereka juga membutuhkan istirahat seperti manusia.
Dalam rangka hari Bumi, MSN mengajak Anda untuk melihat beberapa pola tidur hewan yang lucu dan juga mungkin akan membuat Anda tercengang.
Kelelawar tidur dalam posisi tubuh yang terbalik. Sayap kelelawar tidak sekuat sayap yang dimiliki oleh seekor burung sehingga akan sulit bagi seekor kelelawar untuk terbang dari tanah. Dengan posisi tubuh terbalik, mereka dapat bergerak lebih cepat dan lebih indah.
Cara tidur kelelawar yang terbalik juga salah satu cara untuk menghemat energi mereka. Saat tidur, kelelawar hanya menggantungkan kakinya pada sebuah tempat dan grafitasi yang akan membantu mereka bertahan. Dengan posisi tidur mereka, kelelawar dapat tidur lebih lama dan nyenyak.
Salah satu spesies kelelawar, Kelelawar Coklat Kecil, dapat hidup lebih dari 33 tahun dan tidur hampir 20 jam.
Mamalia laut ini tidak hanya mampu untuk tidur dimana saja, tapi singa laut juga pemegang rekorkarena dapat terjaga untuk waktu yang sangat lama.
Sebuah peneliti dari Universitas California yang meneliti beberapa singa laut betina, menemukan singa laut mampu untuk terus berenang selama 3 1/2 hari.
Namun singa laut dapat tidur kapanpun mereka mau. Singa laut akan tidur dengan lelap dan dapat tidur selama lebih dari 19 jam. Ketika berada di dalam air, mereka dapat tidur sambil mengambang, tengkurap, sambil berdiri atau bersender satu dengan lainnya. Bahkan mereka bisa menggunakan taring mereka untuk bertahan tidur di bongkahan es.
Seperti mamalia lainnya, seekor burung dapat tidur dengan lelap. Namun biasanya burung hanya tidur selama 2,5 menit setiap kalinya. Bebek dan kebanyakan burung lainnya membutuhkan waktu tidur yang sedikit untuk melindungi dirinya dari serangan predatornya.
Dengan tehnik yang dikenal sebagai unilateral eye closure, bebek dapat tidur dengan satu mata terbuka dan setengah otak mereka tetap bekerja sepanjang waktu.
Bebek Mallard memiliki cara tidur yang pandai, mereka akan tidur berbaris untuk menjaga diri mereka di malam hari. Dengan tidur berbaris, maka mereka dapat membangunkan kawanan mereka yang berada di tengah jika sedang tidur pulas.
Jerapah bukan hanya bintang yang memiliki tubuh paling tinggi di muka bumi, namun ia juga binatang yang mengalami insomnia paling akut di muka bumi.
Binatang yang tinggi dan memiliki leher yang sangat panjang ini merupakan mamalia yang membutuhkan waktu tidur paling sedikit. Jerapah hanya tidur 2 jam sehari, dengan tubuh yang melingkar. Dan seekor jerapah hanya akan berbaring tidak lebih dari 4 jam sehari.
Menurut kepercayaan timur di masa lalu, jerapah tidak tidur, mereka bermeditasi seperti jika Anda melakukan yoga.
Di negara yang memiliki 4 musim, kodok akan tidur mulai dari akhir Oktober hingga Januari. Kodok tidak membutuhkan peralatan penghangan badan di musim dingin layaknya manusia. Tubuh kodok dapat mencegah mereka beku secara alami, sehingga walaupun mereka berada di wilayah dengan cuaca paling ekstrim sekalipun, mereka tetap dapat bertahan walaupun terkubur dibawah es selama lebih dari 9 bulan.
Beberapa spesies kodok dapat tidur dengan tubuh dingin tanpa adanya detak jantung dan juga bernafas selama seminggu. Mereka bertahan hidup dengan menghirup oksigen melalui kulit.
Lumba-lumba tidak dapat tidur dengan pulas. Mereka akan terus terjaga setiap saat agar dapat bernafas. Jika mereka tidur layaknya manusia, mereka tidak akan bertahan hidup.
Walaupun demikian, alam memberikan strategi untuk membuat para lumba-lumba bertahan. Seperti burung dan juga mamalia laut lainnya, lumba-lumba dapat tidur 8 jam sehari dengan satu mata terbuka dan setengah otak mereka tetap bekerja.
Walaupun demikian, seekor lumba-lumba betina yang baru melahirkan, ia tidak akan tidur sama sekali di masa-masa awalnya untuk menjaga anaknya.
Burung albatross memiliki sayap terpanjang diantara burung-burung lainnya, sayap mereka mencapai panjang 12 kaki ketika direntangkan. Peneliti yang melihat binatang ini dari dekat menduga burung ini tidur ketika mereka sedang terbang, walaupun dalam kecepatan 25mph.
Dugaan ini didasari oleh siklus hidup mereka. Burung-burung albatross akan berkumpul di daratan untuk bertelur dan mereka tidak dapat tidur dalam air untuk mempertahankan diri mereka dari serangan predator. Para peneliti kemudian menyimpulkan mereka memiliki pola tidur yang memungkinkan mereka terbang dan mengarahkan diri mereka ketika tidur.
Mungkin suatu hari nanti, akan ada alat yang dapat membuktikan hal yang masih menjadi dugaan ini.
Binatang yang berambut, mirip manusia, mampu bergelantungan di pohon, dan cepat tertidur ini adalah baboon Guinea.
Baboon adalah kerabat monyet yang paling ganas.
Baboon Guinea terkenal karena sering menguap. Mereka sebenarnya melakukan hal ini bukan karena lelah, tetapi untuk menakuti predator mereka dan juga baboon lainnya. Baboon Guinea bisa jadi menguap karena darah mereka yang kental, sebab mereka menguap dengan telinga yang diratakan dan alis yang terangkat.